Quantcast
Channel: Nathalia DP
Viewing all articles
Browse latest Browse all 853

Akhirnya... Reds Dipo

$
0
0

Salah satu menu makan siang waktu masih kerja dulu yang selalu saya kangenin sekarang yaitu menu-menu di Reds Dipo, tempatnya berbagai menu seafood yang berlokasi di Jalan Dipatiukur. Bagi saya sih, Reds Dipo ini cukup legendaris. Saya sudah menjadi pelanggan setianya sejak bentuknya masih berupa warung tenda di Jalan Diponegoro, hingga kemudian menempati bangunan tetap di sebelah toko distro Flashy (belakang BCA Dago). Ketika kemarin saya mampir ke sana lagi, wuih ternyata penampilannya sudah banyak berubah dari ketika terakhir kali saya makan di sana, hmmm... lima tahun yang lalu :D Dekorasinya lebih kece, dan sudah ada lantai duanya pula.

Waktu itu saya sempat bingung. Mending pesan ikan bawal, ikan kerapu, atau cumi ya. Semuanya menu favorit saya, semuanya saya kangenin. Di sana menunya memang cukup banyak dan bervariasi. Ada gurame, udang, hingga capcay, dan sapo tahu juga. Tapi biasanya saya pesan ketiga menu di atas.

Akhirnya saya pesan Paket Kerapu. Harganya Rp 35.000 (belum termasuk pajak). Isinya terdiri dari ikan kerapu (bisa digoreng, dibakar, atau digoreng bakar), nasi putih, sayur mentah, dan teh manis (bisa dingin atau hangat). Tentu saja saya pilih ikan kerapu yang digoreng bakar dan es teh manis.

Enggak perlu menunggu terlalu lama, pesanan saya pun tiba beberapa menit kemudian. Diawali dengan es teh manis yang terlihat sangat segar, kemudian nasi dan ikan yang terlihat menggoda.

Es Teh Manis
Karena digoreng, tekstur ikannya garing dan renyah di bagian luar, serta lembut di bagian dalam. Dan karena dibakar juga, terdapat rasa manis dari kecap serta aroma khas ikan bakar yang menguar. Sayang, kemarin sensasi ikan bakarnya kurang mantap euy.

Kerapu Goreng Bakar
Di Reds Dipo ini yang terkenal memang olahan goreng bakarnya. Beberapa waktu yang lalu saya baru membaca bahwa ternyata asal muasal olahan seperti ini tuh karena ada pelanggan yang diberi pesanan yang salah. Pesan ikan bakar, eh yang muncul malah ikan goreng. Daripada menunggu lebih lama lagi untuk ikan bakar, dia minta agar ikan gorengnya dibakar saja. Ternyata hasilnya enak banget dan malah jadi favorit, hihihi....

Sambal yang pedasnya nendang banget
Ikan kerapu goreng bakar ini paling cocok disantap bersama nasi hangat, yang alhamdulillah porsinya enggak pelit, jadi saya enggak perlu minta tambahan nasi lagi, hehe.... Semakin asyik lagi apabila ikannya dicocol dengan sambal istimewa dari Reds Dipo yang aromanya khas dan pedasnya nendang. Kebiasaan saya sih, sambalnya ditambahkan sedikit kecap. Bukan untuk menutupi rasa pedasnya, tapi untuk menambah kaya rasanya. Dan memang cocok banget kalau minumnya es teh manis, segar.

Kurang kol goreng
Senang deh. Kangen saya pada Reds Dipo lumayan terobati. Meskipun agak gimana juga sih makan sendiri. Soalnya waktu itu Jav enggak mau ikut karena ada adik sepupunya yang datang dari Banten. Plus ketika pulang dari sana, saya baru sadar kalau saya lupa pesan kol goreng. Duh, pantas serasa ada yang kurang. Harus ke sana lagi deh, hihihi....

Oiya, enggak perlu khawatir kalau kepingin makan di sini tapi enggak bawa uang. Di sini bisa bayar menggunakan kartu debit kok, seperti yang saya lakukan kemarin ;)

~~~

Reds Dipo
Jalan Dipatiukur No. 1 Bandung


Viewing all articles
Browse latest Browse all 853

Trending Articles